Rabu, 09 Agustus 2023

Materi Pembelajaran Bhs. Indonesia Fase F_Teks Prosedur_Cermat Memahami Petunjuk Kerja


Menyimak informasi yang disajikan dalam teks prosedur secara kritis.


Tujuan Pembelajaran :

Setelah mengikuti pembelajaran dalam materi ini, peserta didik diharapkan mampu : Menyimak informasi yang disajikan dalam teks prosedur secara kritis.


Prolog :

Pada Pembelajaran kali ini, Kita akan mempelajari materi teks prosedur. Teks prosedur berisi petunjuk atau langkah-langkah untuk melakukan suatu pekerjaan.


Teks prosedur dirancang untuk mempermudah seseorang melakukan pekerjaan. Oleh karena itu, dengan mempelajari materi ini, Kita diharapkan mampu mengerjakan sesuatu sesuai petunjuk atau langkah kerja yang tersedia.


A. Mengevaluasi Informasi yang Disajikan dalam Teks Prosedur

1. Definisi dan Karakteristik Teks Prosedur

Ketika hendak melakukan suatu pekerjaan, Anda harus memahami perintah atau petunjuk dalam melakukan pekerjaan tersebut terlebih dahulu. Hal ini bertujuan agar hal-hal yang dikerjakan dapat berjalan dengan baik dan benar. Susunan perintah atau petunjuk tersebut dinamakan dengan teks prosedur. 

Dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), dijelaskan bahwa teks prosedur merupakan teks yang berisi tahapan kegiatan untuk menyelesaikan suatu aktivitas atau metode langkah demi langkah secara pasti dalam memecahkan suatu masalah. Sementara itu, Rahman (2017: 22) menjelaskan, teks prosedur adalah teks yang berisi langkah-langkah yang harus ditempuh untuk mencapai tujuan yang diinginkan. 

Berdasarkan uraian tersebut, dapat disimpulkan bahwa teks prosedur merupakan serangkaian petunjuk, tahapan, langkah, atau cara yang harus dilaksanakan untuk mencapai tujuan tertentu.


2. Karakteristik Teks Prosedur

Berdasarkan pengertian tersebut, karakteristik teks prosedur adalah sebagai berikut.

a. Berisi langkah-langkah kerja

Teks prosedur berisi langkah-langkah atau tahapan untuk melakukan suatu pekerjaan. Langkah atau tahapan tersebut dijelaskan secara urut.

b. Bersifat Informatif

Teks prosedur dibuat untuk memberikan suatu informasi kepada para pembacanya. Informasi tersebut berupa langkah-langkah atau tahapan-tahapan untuk melakukan suatu pekerjaan.

c. Menyajikan informasi yang bersifat objektif

Informasi yang disampaikan dalam teks prosedur merupakan informasi yang objektif dan faktual karena disusun berdasarkan pengalaman, hasil penelitian, atau percobaan yang telah dilakukan oleh penulis. Dengan kata lain, informasi yang disampaikan kepada pembaca benar adanya dan dapat dipertanggungjawabkan.

d. Menyajikan informasi secara terperinci atau detail

Teks prosedur berisi penjelasan secara terperinci mengenai langkah atau tahapan melakukan suatu pekerjaan. Hal ini bertujuan agar para pembaca dapat mempraktikkan langkah-langkah tersebut dengan benar.

e. Menggunakan pola kalimat perintah (imperatif)

Teks prosedur banyak menggunakan kalimat imperatif karena teks tersebut berisi perintah atau petunjuk untuk melakukan suatu pekerjaan. Contohnya adalah tuangkan, masukkan, potonglah, rendamlah, cucilah, aduklah, dan sebagainya.

f. Bersifat universal

Informasi yang disampaikan dalam teks prosedur bersifat umum (universal), artinya informasi tersebut tidak hanya berlaku untuk suatu daerah/tempat saja, tetapi berlaku juga untuk daerah/tempat lainnya.


3. Jenis  Teks Prosedur

Teks prosedur dibedakan menjadi tiga jenis, yaitu teks prosedur sederhana, teks prosedur kompleks, dan teks prosedur protokol.

a. Teks prosedur sederhana

Teks prosedur sederhana hanya terdiri atas tiga sampai empat langkah. Teks prosedur ini dikatakan prosedur sederhana karena hanya menyajikan hal-hal yang dianggap penting. Contohnya, cara membuat mie instan, membuat nasi goreng, menghidupkan komputer, dan sabagainya.

b. Teks prosedur kompleks

Berbeda dengan teks prosedur sederhana, teks prosedur kompleks berisi langkah-langkah kerja yang lebih banyak serta penjelasan yang panjang dan terperinci. Contohnya, cara membuat e-KTP, mengurus SIM, mendaftar kartu prakerja, dan sebagainya.

c. Teks prosedur protokol

Berbeda dengan teks prosedur sederhana dan kompleks yang tahapan demi tahapannya dilakukan secara berurutan, tahapan dalam teks prosedur protokol dapat diubah dan tidak harus berurutan, tetapi tetap memberikan hasil yang sama.


4. Aktivitas Mandiri
Agar lebih memahami karakteristik teks prosedur, Simaklah teks prosedur berjudul “Cara Membuat Kue Klepon Ubi Ungu Kenyal” dengan cermat.

Cara Membuat Kue Klepon Ubi Ungu Kenyal


Kue klepon merupakan kue basah yang sangat khas dari Indonesia. Kue klepon termasuk dalam golongan kue tradisional yang pada umumnya terbuat dari bahan dasar tepung ketan yang dipadukan dengan warna hijau dari air perasan daun suji dan daun pandan juga diberi isi gula merah pada bagian tengahnya. Meskipun kue klepon ini termasuk makanan tradisional yang mungkin terlihat biasa-biasa saja, namun kue klepon ini sudah banyak tersebar sangat luas. Bukan hanya orang kampung yang dapat menggemari kue klepon ini, tetapi orang kota pun ternyata banyak yang suka dengan kue basah yang satu ini. Membahas tentang kue klepon, disini kami akan membuat kue klepon namun terbuat dari bahan ubi ungu. Kue klepon ubi ungu ini sama seperti kue klepon hijau yang terbuat dari tepung ketan dan proses penyajiannya ditaburi dengan kelapa parut. Mungkin Selain rasa, kue klepon yang terbuat dari ubi ungu ini tentu saja terlihat berbeda dari segi warnanya namun memuliki rasa yang sama-sama enak juga memiliki tekstur yang kenyal. Proses pembuatannyapun sama dibuat dengan cara direbus terlebih dahulu yang kemudian digulingkan dengan kelapa parut sehingga menambah rasa gurih pada kue yang satu ini.


Bahan :

1. 300 gr ubi ungu 

2. 65 gr gula merah ( disissir halus ) 

3. 120 gr tepung ketan 

4. 1/2 sendok teh garam 

5. 90 ml air hangat 

6. kelapa parut secukupnya ( untuk taburan ) 

7. sedikit garam halus ( dicampur dengan kelapa parut ) 

8. air untuk merebus secukupnya


Cara Membuat Kue Klepon Ubi Ungu : 

  1. Kupas kulit ubi ungu lalu dicuci sampai bersih 
  2. Kukus ubi ungu sampai benar-benat matang dan empuk lalu dihaluskan 
  3. Campurkan tepung ketan, garam dan ubi ungu 
  4. Tuang air sedikit demi sedikit sambil diuleni hingga kalis dan mudah dibentuk 
  5. Ambil sedikit adonan lalu diisi dengan gula merah dan dibentuk bulat ( lakukan sampai selesai ) 
  6. Panaskan air hingga mendidih lalu masukkan kue klepon yang sudah dibentuk bulat 
  7. Rebus kue klepon sampai matang dan kenyal lalu diangkat sambil ditiriskan 
  8. Kukus kelapa parut yang sudah dicampur dengan garam kira-kira selama 5-10 menit, angkat
  9. Gulingkan kue klepon dengan kelapa parut hingga merata dan siap dinikmati




Buya Imam Muhlis adalah seorang blogger dan guru bahasa Indonesia SMK Negeri dari Pasuruan - Jawa Timur yang ingin berbagi bagaimana mengajar bahasa Indonesia yang menyenangkan, berbagi materi bahasa Indonesia, video pembelajaran , perangkat pembelajaran dan pembahasan soal- soal bahasa Indonesia. Baca profil selengkapnya, klik di sini...

Komentar Facebook :

Komentar dengan Akun Google :


EmoticonEmoticon