Senin, 14 Agustus 2023

Materi Pembelajaran Bhs. Indonesia Fase E_Definisi dan Karakteristik Teks Laporan Hasil Observasi


Definisi dan Karakteristik Teks Laporan Hasil Observasi 


Tujuan Pembelajaran :

Setelah mengikuti pembelajaran dalam bab ini, peserta didik diharapkan mampu :

Menginterpretasi informasi yang disajikan dalam teks laporan hasil observasi secara kritis dan reflektif.


Prolog :

Pada pembelajaran kali ini, kita akan mempelajari materi tentang teks laporan hasil observasi. Manfaat mempelajari materi ini dalam kehidupan adalah untuk memperoleh informasi yang akurat tentang suatu objek melalui data dan fakta berdasarkan hasil pengamatan. Dengan demikian, anda akan lebih bijak dalam menerima, menanggapi, dan menyampaikan informasi yang diperoleh.

Sebagaimana telah diketahui bersama, sejalan dengan perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi, informasi berkembang dengan sangat cepat. Masyarakat dapat dengan mudah mengakses berbagai informasi, baik informasi yang berupa fakta (sudah terbukti kebenarannya) maupun informasi yang berupa opini (belum terbukti kebenarannya). Oleh karena itu, dengan mempelajari materi teks laporan hasil observasi, Anda akan mampu menyampaikan informasi yang akurat dan dapat dipertanggungjawabkan karena telah melalui proses observasi terlebih dahulu.


Uraian Materi :

Teks laporan hasil observasi adalah teks yang berisi informasi atau penjabaran umum yang didapatkan dari hasil pengamatan (observasi). Tujuan kegiatan pengamatan (observasi) adalah mendapatkan informasi tentang tingkah laku, kondisi, keadaan, atau situasi dari objek yang diteliti. Oleh karena didapat dari pengamatan langsung secara cermat, objektif, dan dapat dipertanggungjawabkan secara ilmiah.

Berdasarkan pengertian teks hasil observasi, dapat dirumuskan karakteristik teks laporan hasil observasi sebagai berikut. 

a. Bersifat objektif dan spesifik
Teks laporan hasil observasi disusun dengan mengacu pada objek yang diamati. Dengan kata lain, laporan hasil observasi harus bersifat objektif, artinya semua orang akan mengatakan hal yang sama tentang objek tersebut. Hasil pengamatan observasi juga harus disampaikan secara jelas dan spesifik, yaitu khusus pada objek yang diamati saja dan tidak membahas hal di luar objek yang diamati. Agar lebih paham, cermati contoh berikut.
Contoh:
  1. Pembelajaran di SMK terdiri atas 70% praktik dan 30% teori. (objektif)
  2. Lulusan SMK lebih mudah mendapatkan pekerjaan. (subjektif)

b. Disusun berdasarkan fakta
Teks laporan hasil observasi disusun berdasarkan fakta atau data hasil pengamatan secara utuh, tidak dikurangi atau ditambah, dan bukan merupakan hasil imajinasi atau khayalan. Dalam teks laporan hasil observasi, sangat jarang dijumpai kalimat opini. Opini adalah pernyataan berupa gagasan atau hasil pemikiran seseorang yang belum terbukti kebenarannya.

Contoh :
  1. SMK Mandiri Berkarya memiliki lima kompetensi keahlian. (fakta)
  2. Lingkungan SMK Mandiri Berkarya cukup bersih dan nyaman. (opini)

c. Disajikan secara lengkap dan mudah dipahami 
Teks laporan hasil observasi disajikan berdasarkan hasil pengamatan secara lengkap dan terperinci menggunakan Bahasa yang lugas dan mudah dipahami oleh pembaca. Bahasa yang lugas adalah Bahasa yang mengacu pada makna yang sebenarnya dan apa adanya, atau disebut juga makna denotative. Berlawanan dengan Bahasa lugas adalah Bahasa kias. Bahasa kias adalah Bahasa yang mengacu pada makna tambahan (konotatif). Agar lebih memahami hal tersebut, berikut adalah contoh penggunaan makna denotasi dan makna konotasi dalam kalimat.
  1. Robot hasil karya siswa SMK Mandiri Berkarya sudah dapat berdiri sempurna setelah beberapa kali gagal uji coba. (denotasi)
  2. SMK Mandiri Berkarya berdiri sejak tahun 2002. (konotasi)


Asah Literasi.

Untuk mengasah literasi Anda, bacalah dengan cermat teks laporan hasil observasi berikut. Selanjutnya, jawablah pertanyaan-pertanyaan yang disediakan.

PLC (Pogrammable Logic Controller)


PLC (programmable Logic Controller) merupakan perangkat elektronika yang dapat deprogram untuk mengontrol dan mengendalikan sebuah mesin. System control ini dapat berua perangkat masukan (input) dan keluaran (output). Perangkat input berfungsi memberikan sinyal pada PLC. Sinyal tersebut kemudian diproses untuk mengendalikan perangkat output. Komponen perangkat input berupa tombol, sakelar, sensor, dan limit switch. Sementara itu, komponen perangkat output berupa lampu indicator dan relai yang dapat menggerakkan sebuah motor listrik atau peralatan lain.  
Secara umum PLC memiliki tiga konsep, yaitu programmable, logic, dan controller. Konsep programmable menunjukkan bahwa PLC dapat deprogram sesuai keinginan pengguna. Konsep logic menunjukkan Bahasa pemograman berupa operasional logika. Sementara itu, konsep controller menunjukkan hasil akhir dari suatu program yang dibuat agar mampu memngelola atau mengoperasikan sebuah mesin.
PLC terdiri atas empat komponen, yaitu CPU (Central Processing Unit), memori, power supply, serta perangkat input dan output. CPU berfungsi mengontrol dan menginstruksikan sinyal input serta melaksanakan tindakan-tindakan pengontrolan sesuai dengan program yang telah tersimpan untuk selanjutnya diteruskan ke sinyal control output. Memori PLC digunakan untuk menyimpan data dan program yan telah dibuat. Selanjutnya, power supply digunakan untuk menyuplai energi listrik agar PLC dapat beroperasi. Sementara itu, perangkat input dan output mempunyai peranan yang sangat penting karena berfungsi sebagai perantara antara perangkat control dan CPU.
Pada umumnya, prinsip kerja PLC dimulai dari penerimaan sinyal masukan, baik dari sensor maupun sakelar, oleh perangkat input. Sinyal tersebut kemudian diproses oleh serangkaian instruksi logika sesuai dengan program yang sebelumnya sudah disimpan pada memori CPU. Selanjutnya, CPU mengambil keputusan tersebut dan diolah untuk menggerakkan perangkat output.
Dengan menggunakan perangkat PLC, proses pekerjaan menjadi lebih efisien karena tidak membutuhkan banyak kabel yang membuat pekerjaan semakin rumit. Jika terdapat kesalahan, pengguna juga dapat langsung mengecek program dan logika yang diterapkan. Dengan demikian, perbaikan juga lebih cepat dan praktis.

 1. Berdasarkan teks tersebut, komponen yang bertugas mengambil keputusan dan mengolah sinyal melalui proses serangkaian logika untuk menggerakkan perangkat output adalah….


A. PLC

B. CPU

C. Memori

D. Controller

E. Power supply


2. Setelah anda membaca teks tersebut, tentukan pernyataan-pernyataan berikut sesuai atau tidak sesuai dengan memberi tanda centang (√) pada kotak yang tersedia.



3. Berdasarkan teks tersebut, tentukan pernyataan-pernyataan berikut fakta atau opini dengan memberi tanda centang (√) pada kotak yang sesuai.


4. Dalam teks laporan hasil observasi tersebut, di paragraf  ke berapakah anda dapat menemukan struktur pernyataan umum? Jelaskan.

Uji Kemampuan Diri


Setelah memahami struktur teks laporan hasil observasi, Anda akan berlatih mengidentifikasi struktur teks laporan hasil observasi “PLC (programmable Logic Controller)”. Ujilah kemampuan anda dengan mengerjakan soal-soal berikut.


Buya Imam Muhlis adalah seorang blogger dan guru bahasa Indonesia SMK Negeri dari Pasuruan - Jawa Timur yang ingin berbagi bagaimana mengajar bahasa Indonesia yang menyenangkan, berbagi materi bahasa Indonesia, video pembelajaran , perangkat pembelajaran dan pembahasan soal- soal bahasa Indonesia. Baca profil selengkapnya, klik di sini...

Komentar Facebook :

Komentar dengan Akun Google :


EmoticonEmoticon